Sunday, March 10, 2013

Pajak Motor Agan Mati? Polisi Gak Berhak Nilang! + Ditilang? Jgn Mau Sidang!

 

 

Feed: Arsip
Posted on: Sunday, March 10, 2013 03:55
Author: adeirzar
Subject: Pajak Motor Agan Mati? Polisi Gak Berhak Nilang! + Ditilang? Jgn Mau Sidang!

 

Sebelumnya

Setelah lama berkelana di pluto mencari kesegaran udara bebas di sana, ane mau share pengalaman ane berkendara motor dari Tambun - Kalimalang (kampus ane) TANPA SIM dan PAJAK MATI!

Jujur itu juga nebeng cewek gan, bukan motor ane sendiri. Ane belum punya motor, jadi ane yang bawa tuh motor. Kok bisa nebeng cewek?

 

Iyalah, ane ganteng =;



Pesan

Numpang share, yang udah tahu juga gpp, senyum aja :) ambil sisi positifnya. O:-) Ane tau, hatters ane dari sabang sampai marauke banyak... Sebelumnya ane mau sapa dulu para hatters ane! Haiii semua apa kabar? :)).



Isi 1


Judul: Pengalaman ane ditilang polisi tanpa sidang! Tanpa sogok!

Perhatikan penulisan thread isi ini, ane sekalian share bagaimana cara buat artikel SEO tanpa tag heading, dan penggunaan bold, italic, dan underline yang benar.


<!-- deskripsi -->
Agan pernah ditilang polisi? Bingung cara mengatasi dan menyiasati oknum polisi yang "nakal" dan tidak jujur? Kali ini Kodokoala berbagi tips bagaimana cara menghindari tilangan polisi tanpa harus sidang dan sogok! Smiak berikut ini.
<!-- deskripsi berakhir -->

<!-- isi -->
Awalnya ane pergi ke kampus nebeng temen ane (ketemu di jalan) dari tambun sampai kalimalang, nah posisi saat itu ane belum punya SIM (sampai sekarang juga belum punya), tapi beruntungnya ane bawa helm (persiapan kalau nebeng :))). Karena temen ane itu cewek, jadi ane yang bawa motornya. Masa ane yang di belakang? :D Nanti ketauan modusnya =;.

Setibanya di daerah bulak kapal (bekasi). Ada banyak polisi (tapi bukan razia), dengan tenang ane lewatin tuh polisi-polisi dengan cara nyelip di ketek mobil. Tapi sialnya ane ketangkep juga :-B, dan sang polisi berhasil cabut kunci motor temen ane + ane disuruh minggir dulu.

Percakapan ane dengan om polisi.

Polisi: Selamat siang mas bisa menunjukan SIM dan STNK-nya?

Ane: Baik pak (Ane kasih tuh SIM dan STNK temen ane yang punya motor).

Polisi: Lho? Kok ini SIM-nya berbeda? Seharusnya motor ini mbak yang bawa! (Nunjuk temen ane).

Ane: Ya, tadi saya nebeng pak. Kebetulan ketemu, jadi saya yang bawa motornya, masa temen cewek ane yang di depan? Kalau anak orang hamil, bapak mau tanggung jawab? (Lantas apa hubungannya? :D - Nada ane sambil bercanda :))).

Polisi:
Kalau gitu mas tetap saya tilang, karena mas tidak punya SIM! Nanti teman mas ini harus ikut sidang. (jawabnya mengancam).

Ane: Yaudah, saya aja yang bertanggung jawab pak. Ini kan salah saya. (Emang udah berapa bulan? :D 17+).

Polisi: Wah, tidak bisa! Kalau mas mau temen mas lolos dari sidang, mas harus bayar "denda".

Ane: (Ane ngerti nih maksudnya, gak mungkin polisi bilang minta "sogokan", pasti pakai istilah). Duh, pak saya orang miskin pak, mana punya duit, tuh lihat aja dompet saya, isinya cuma 20.000, ini juga buat naik angkot nanti pulang + makan siang + ke warnet nanti malem buat blogwalking :)) (tampang memelas).

Polisi: Mungkin temen mas yang cewek punya duit, gak usah mahal-mahal kok.

Ane: Hmm, maksud bapak apa? Karena kakeknya kakek saya polisi :)), jadi saya sedikit tahu tentang hukum pak. Saya minta form biru saja, nanti denda saya bayar ke bank.

*Form biru itu surat denda yang harus dibayar ke bank karena kita telah mengakui kesalahan berlalu lintas, tanpa perlu sidang! Karena sidang itu hanya kalau kita mau melakukan pembelaan secara hukum lantas.

Polisi: Di sini tidak ada form biru! Di sini bukan kantor pusat

Ane: Lantas apa hubungannya? Coba saya telepon om saya Joko Susilo, bapak kenal? Itu teman baik saya. Saya serius pak! (sambil ane mau telepon).

Polisi: (Mikir-mikir). Hmm, kalau gitu saya coba panggil teman saya dulu, mungkin dia punya surat birunya, kamu tunggu di sini. (Eaaa... kena juga deh nih polisi :)) ngeles mode on).

Ane: Baik pak, saya tunggu. Sambil menunggu ane colek temen cewek ane "haiii". hehe...

Gak lama polisi itu balik dan kasih ane form biru, setelah itu ane suruh bayar ke bank lokal dan balik lagi ke sini untuk ambil STNK yang ditahan. Tidak mahal =; cuma 30rb! Sayang tidak boleh pakai PayPal :)).
<!-- isi berakhir -->

<!-- penutup -->
Alhasil ane berhasil lolos TANPA SOGOK! TANPA SIDANG! Semoga artikel ane ditilang polisi ini bisa bermanfaat untuk agan semua :)
<!-- penutup berakhir -->

Rahasia

Joko Susilo yang ane kenal itu bukan jendral polisi itu, tapi blogger pro yang ahli di IM :))

.



------------------------------------------------------------------------

*Sengaja dispoiler, karena tulisannya yang panjang agar tidak jenuh.

Bersambung...


View article...